Kamis, Januari 10, 2013

Elegi Jasa Guru



 Sekumpulan guru  sedang berkumpul dan saling berdebat atas prestasinya dalam mendidik.

Guru TK                : aku yang paling berjasa bagi seluruh siswa di dunia, karena akulah yang mulai mengajar mereka dari nol, dari tidak tahu apa-apa, menjadi mau belajar apapun.

Guru SD               : akulah yang paling berjasa, kamu hanya memberikan pendidikan awal. Tapi aku, guru SD memberikan batu pondasi bagi mereka untuk memahami pelajaran yang sebenarnya. Apa kamu bisa menulis dan membaca dengan baik kalau tidak ada aku? Di SD lah semuanya diawali.

Guru SMP           : akulah yang peling berjasa, bukan kalian berdua. Karena akulah yang mengajari seluruh siswa untuk mulai mandiri dan bekerja dengan kemampuan mereka sendiri. Itu lebih penting. Di SMP aku mengajarkan untuk mulai semua itu pada semua muridku.

Guru SMA           : bukan kalian yang berjasa. Tapi aku. Kami, guru SMA/SMK memberikan bekal keterampilan yang aplikatif, tidak seperti kalian yang hanya memberikan teori. Kami memberikan apa yang mereka butuhkan untuk hidup di dunia nyata, tidak berlandaskan teori, namun berlandaskan fakta bahwa kehidupan ini bisa dilalui dengan kemampuan dan keterampilan.

Dosen                   : diamlah kalian semua, tidak tahukah kalian, kalau kalian memberikan nilai itu terkadang tidak murni, karena kalian melepaskan siswa ke jenjang lebih tinggi dengan standar yang diterapkan orang lain. Lihatlah, di perguruan tinggi, seorang mahasiswa tidak akan lulus tanpa usahanya sendiri, itulah sebenar-benarnya mandiri, itulah sebenar-benarnya prestasi mereka.  Bukan dibuat-buat.
Bukan diatur siapapun, mereka mampu sadar tentang kebutuhan pendidikan karena aku!

Guru ngaji           : apapun yang kalian katakan, tidak akan berguna ilmu dunia yang kalian berikan tanpa ilmu yang aku ajarkan. Ilmu agama adalah ilmu yang menjaga seluruh siswaku untuk tetap berjalan di jalan yang lurus. Melakukan seluruh ilmu yang kalian ajarkan. Tidak akan ada prestasi dari apa yang kalian ajarkan tanpa ajaran dariku.

Guru privat         : apapun yang kalian katakan, lihatlah, siapa yang mengajarkan kepada mereka dengan suasanya yang nyaman? Siapa lagi kalau bukan aku? Aku harus menambal semua kekurangan kalian dalam mengajar dengan cara yang lebih menyenangkan, sehingga mereka bisa berprestasi seperti sekarang. Jangan sombong dulu! Akulah yang paling berjasa pada mereka.

Entahlah, siapa yang benar..
Masih ingatkah kalian siapa saja nama mereka? Mulai dari guru tk sampai guru privat kalian?
Renungkanlah, siapakah yang paling berjasa menurut kalian?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar